perhiasan nusantara
Siapa sangka, jika Indonesia yang kaya akan budaya ini memiliki ragam perhiasan dengan desain yang unik dan cantik. Tak dikenal dan banyak dilupakan membuat salah satu retail perhiasan yakni The Palace memberikan dedikasinya untuk perhiasan nusantara dengan berkolaborasi bersama Samuel Wattimena. Dari kolaborasi ini, maka muncul lah koleksi perhiasan dalam tiga tajuk yakni Nusa, Anta, dan Tara. 

Dimana masing-masing serinya memberikan representasi dari wilayah Barat Indonesia untuk seri Nusa, wilayah Indonesia Tengah untuk seri Anta, dan wilayah Indonesia Timur untuk seri Tara. Jenis perhiasan yang diluncurkan adalah berasal dari siluet besar perhiasan tersebut dan direkonstruksi dengan motif dan desain yang baru. Dimana ditambahkan pula berlian dan emas untuk mempercantik dan membuat nilainya bertambah.

(source:https://i0.wp.com/pinkkorset.com/wp-content/uploads/2018/07/Perhiasan-Nusantara.jpg?fit=800%2C600&ssl=1)

Jadi, meskipun mengambil inspirasi dari perhiasan tradisional. Namun, perhiasan nusantara ini tetap layak digunakan pada zaman modern ini.

Perhiasan Nusantara Sebagai Identitas Bangsa


Banyak sekali simbol-simbol dan kekayaan nusantara yang diabadikan dalam bentuk seni. Karya, rasa, dan karsa. Dimana salah satunya terejawantahkan dalam sebuah perhiasan. Sehingga, perhiasan nusantara juga bisa menjadi salah satu identitas Indonesia.

Perhiasan juga menjadi salah satu lini karya seni yang bisa dikembangkan dari sisi trend. Dengan munculnya karya Nusa, Anta, dan Tara ini, maka menjadi satu langkah yang positif untuk mewujudkan desain perhiasan yang mencirikan bangsa besar ini.

Desain perhiasan ini tidak hanya menampilkan sisi cantik saja. Melainkan juga memiliki nilai historis yang berharga. Ada nilai-nilai yang layak dikenang sehingga membuatnya semakin tak ternilai harganya.

Tiga Seri Perhiasan


Setiap seri perhiasan memiliki makna dan nilainya tersendiri. Bahkan, ketiganya sangat layak untuk menjadi benda yang bisa mempercantik dan menunjang penampilan. Mari menguliknya satu per satu:

1. Nusa


Seperti yang telah dibahas bahwa Nusa merepresentasikan perhiasan yang berasal dari wilayah barat Indonesia. Arti Nusa sendiri adalah rangkaian kepulauan. Dalam seri ini, ada perhiasan Pending dengan bentuk oval. Dimana perhiasan ini diwarisi oleh masyarakat peranakan dari pedagang Tiongkok dan Sumatera.

Dari siluet Pending, Samuel mewujudkan berbagai perhiasan seperti anting, kalung, dan cincin. Perhiasan yang awalnya hanya dikenakan oleh para raja dan ratu ini kemudian didesain ulang dengan motif yang memukau. Mewah dan berkelas!

2. Anta


Anta untuk wilayah Indonesia Tengah. Samuel mengambil siluet dari perhiasan yang unik dari Nusa Tenggara Timur. Siluet perhiasan tersebut meliputi Marangga, Taka, serta Mamuli. Arti dari ketiganya adalah angan-angan seseorang.

Perhiasan ini pada mulanya adalah warisan dari nenek moyang yang penyimpanannya dilakukan bada bagian bawah atap. Perhiasan ini juga memiliki nilai mistis. Dimana pada waktu tertentu, perhiasan dikeluarkan agar bisa berkomunikasi untuk meminta sesuatu.

Siluet perhiasan ini kemudian diberi motif dan desain yang lebih segar. Tanpa mengurangi esensi dan maknanya. Sebagai contoh motif Mamuli yang dijadikan sebagai pelengkap gelang dengan enam lapisan emas. Serta anting dan berlian bermotif Marangga.

3. Tara


Dari Indonesia Timur, ada seri Tara yang mengambil inspirasi dari Pepek Sortil, Belak, dan Mas Bulan Base. Perhiasan ini berasal dari Maluku Tenggara serta Timor. Artinya perempuan dan kebebasan jiwa.

Motif yang paling mencolok adalah bentuk matahari yang menurut kepercayaan sekitar melambangkan emas. Pada siluet perhiasan ini, Samuel memberikan detail-detail lingkaran. Sehingga, membuat esensi dan kemewahannya tetap tergambar dengan jelas.

Dengan mengenakan perhiasan nusantara, maka secara tidak langsung, Anda sudah ikut dalam melestarikan hasil karya tradisional Indonesia. Anda akan tampak semakin menawan, tanpa meninggalkan adat dan budaya Nusantara.

Tagged as

About the Author

Anna Granger
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Facebook dolor quam, pretium eu placerat eu, semper et nunc. Nullam ut turpis dictum, luctus mi quis, luctus lorem. Nullam porttitor consectetur nunc in tempor!

Related Posts

0 comments