Setiap negara yang ada di dunia memiliki keunikannya masing-masing. Bukan hanya budayanya saja yang beragam, tradisi cincin nikah yang ada di dunia juga beragam. Anda bisa menemukan cincin yang mungkin berbeda di Indonesia. Jika Anda tipe orang yang suka cincin anti-mainstream, cincin-cincin dari negara di dunia ini mungkin bisa dijadikan inspirasi. Langsung saja, berikut ini adalah 7 cincin yang menjadi tradisi di setiap negara:

Cincin dari Turki

Turki merupakan salah satu negara di Timur Tengah yang memiliki kebudayaan menarik. Bukan hanya desain bangunannya saja, cincin pernikahannya juga menarik. Cincin pernikahan pasangan dari Turki biasanya menggunakan turquoise. Turquoise sendiri merupakan batu permata berwarna. Bahannya sendiri kebanyakan menggunakan onyx atau black onyx yang lebih maskulin.  

Cincin dari Maroko

Negara Timur Tengah lainnya yakni Maroko memiliki cincin yang tak kalah menarik dari Turki. Cincin pernikahan yang digunakan pasangan dari Maroko adalah cincin emas berkualitas tinggi. Menurut kepercayaan mereka, cincin emas menyimbolkan kesejahteraan. Selain itu, cincin pernikahannya juga menggunakan hiasan tanah yang lebih dikenal dengan Fatima’s hand. Sebagian besar perhiasan dari Maroko memang menerapkan hiasan tersebut sebagai keunikannya.

Cincin dari Spanyol

Beralih ke Eropa, tepatnya negara Spanyol yang menggunakan cincin nikah cantik dan menawan. Ciri khas cincin dari Spanyol yaitu penggunaan teknik damascene. Teknik tersebut merupakan teknik menghiasi logam baja menggunakan warna perak atau emas. Biasanya cincinnya berwarna hitam lalu ada aksen perak atau emas yang membuatnya terlihat sangat menarik. 

Cincin dari Belanda

Salah satu negara Eropa lainnya yaitu Belanda juga memiliki tradisi cincin pernikahan unik. Biasanya pasangan yang akan menikah menambahkan ukiran-ukiran tertentu yang membuat cincin tampak anggun. Ukiran dipadukan dengan motif garis, bulat, atau tanaman. Meskipun desainnya cenderung simple namun tetap berkesan untuk hari istimewa sekali seumur hidup.

Cincin dari Ceko

Cincin hiasan dengan batu permata menjadi tradisi di banyak negara dunia, tak terkecuali Ceko. Namun setiap negara menggunakan batu permata yang berbeda-beda. Untuk negara Ceko, pasangan yang akan menikah biasanya akan memilih batu garnet. Garnet sejenis batu akik yang masuk golongan mineral silika. Warnanya beragam, namun kebanyakan memilih warna merah yang tampak menonjol.

Cincin dari Yunani

Banyak sekali tradisi di dunia ini yang dimulai dari Yunani atau Yunani Kuno. Anda pasti penasaran bagaimana awal mula cincin nikah yang ada di wilayah ini. Semua hal yang berhubungan dengan Yunani memiliki unsur seni yang kental. Cincin pernikahan pasangan dari Yunani biasanya menggunakan motif klasik atau mitologi. Ada makna dari setiap motif yang membuat pasangan memilihnya.

Cincin dari Jepang

Jepang merupakan negara di Asia yang jarang terkena pengaruh dari budaya luar. Jadi semuanya terkesan autentik seperti apa yang ditinggalkan oleh nenek moyang. Cincin pernikahan di negara Jepang biasanya menggunakan bahan white gold atau platinum. Seperti kepribadian masyarakat Jepang, cincinnya juga cukup minimalis. Hanya desain polos tanpa hiasan atau jika ada hiasan hanya simple saja. 

Itulah deretan cincin nikah yang unik di berbagai negara dunia. The Palace Jeweler sebagai brand perhiasan premium di Indonesia juga menawarkan cincin unik untuk Anda. Bahkan ada cincin couple yang khas dengan kebudayaan Indonesia yaitu cincin Kekaseh. Cincin couple tersebut menggunakan motif batik sebagai inspirasinya. Bukan hanya terkesan klasik dan unik, cincin Kekaseh juga memiliki makna yang mendalam. Lihat semua koleksi dari The Palace Jeweler di website-nya karena masih banyak koleksi-koleksi lainnya.

Tagged as

About the Author

Anna Granger
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Facebook dolor quam, pretium eu placerat eu, semper et nunc. Nullam ut turpis dictum, luctus mi quis, luctus lorem. Nullam porttitor consectetur nunc in tempor!

Related Posts

0 comments